Produk/jasa berkualitas tinggi adalah yang dapat memenuhi permintaan pelanggan. Selain pembeli dan pengguna, proses berikutnya juga merupakan pelanggan.
Permintaan pelanggan secara statistik adalah berupa spesifikasi rata-rata dengan toleransi minimum (batas bawah) dan maksimum (batas atas).
Setiap orang didalam organisasi haruslah melakukan aktifitas dan hasil yang berkualitas sesuai permintaan pelanggan. Mulai dari yang terdepan seperti penjaga gerbang, penerima tamu, gudang, hrd, sales, orang yang terlibat proses produksi mulai operator dan sampai pimpinan tertinggi.
Kualitas dari semua bagian yang ada dalam organisasi harus terukur artinya berbasis data. Kualitas yang dihasilkan diukur atau dihitung kemudian dibandingkan dengan spesifikasi dan batas toleransi. Dengan begini pencapaian kualitas satu bagian dengan bagian yang ada dapat diperbandingkan secara angka yang umum dikenal berupa indeks Cp, Cpk, Pp atau Ppk. Bagi yang menjalankan metode Six Sigma biasa menggunakan indeks Nilai Sigma atau Zbench.
Menghitung indeks tidaklah sulit sejauh anda punya data. Dari set data yang ada kemudian dihitung rata-rata dan standar deviasi. Selanjutnya substitusikan ke formula, semakin mudah bila menggunakan Excel apalagi Minitab.
Kesimpulan:
Aktifitas QC adalah merupakan urusan semua orang dan semua bagian, bukan hanya urusan satu departemen saja. Inilah yang disebut Total Quality Control (TQC).
Catatan: sesungguhnya inilah basic bekerja di industri, ini sangat dibutuhkan oleh suatu organisasi perusahaan yaitu setiap orang mengeluarkan kemampuannya masing-masing secara bersama-sama untuk satu tujuan perusahaan. Merubah pola pikir menjadi sangat penting.
Sekian.
Salam.